1 Views· 22 September 2022
17 Makanan Yang Tidak Boleh Dikonsumsi Di Beberapa Negara
Advertisement
Setiap negara memiliki kebiasaan dan… daftar bahan makanan yang dilarang. Ya. Bahan-bahan makanan yang dapat ditemukan di rak supermarket lokal Anda bisa saja terlarang di belahan dunia lain. Dan ini bukan hanya fenomena budaya, tetapi juga isu kesehatan dan keselamatan.
Contohnya, di Eropa dan Inggris, penjualan ayam yang diberi klorin telah dilarang sejak 1997. Sejak 2010, ayam yang diklorinasi juga dilarang di Rusia. Salmon yang diternak dilarang di beberapa negara, antara lain Australia dan Selandia Baru. Susu mentah, atau tidak dipasteurisasi, sangat umum di Eropa, terutama di Austria dan Swiss, di mana Anda dapat membelinya dari mesin jual otomatis. Tetapi, minuman ini telah dilarang di setengah dari Amerika Serikat dalam tiga puluh tahun terakhir. Jadi barangkali Anda ingin meninjau kembali daftar belanja Anda saat berbelanja selanjutnya.
PENANDA WAKTU:
Ayam 0:35
Sereal Batangan 1:07
Salmon Ternak 1:38
Kecap Asin 2:12
Daging 2:42
Keripik 3:06
Apel 3:48
Permen Karet 4:17
Jeli Cangkir 4:59
Soda Rasa Jeruk 5:23
Roti 5:52
Pasta Kotak 6:23
Susu Mentah 6:46
Produk Susu 7:14
Kentang Tumbuk Instan 7:48
Pewarna Makanan Buatan 8:17
Margarin 8:53
Bonus 9:21
#makanan #makananterlarang #sisiterang
RINGKASAN:
Menurut Danish Veterinary Food and Administration, produk makanan ini mengandung kelebihan zat “beracun” yang dapat memiliki efek buruk pada hati dan ginjal anak-anak jika sering dikonsumsi.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di Science Direct pada tahun 2016, 82% dari semua kedelai yang ditanam dimodifikasi secara genetik.
Sering kali, daging sapi, babi, dan kalkun diproduksi dengan ractopamine. Para ilmuwan percaya bahwa daging ini akan berbahaya bagi manusia dan menyebabkan penyakit kardiovaskular.
Keripik kentang yang mengandung olestra, pengganti lemak sintetis, dilarang di Kanada dan Eropa. Zat ini tidak menambah lemak, kalori, atau kolesterol.
Sebuah inspeksi yang dilakukan oleh Departemen Pertanian AS pada tahun 2014 menemukan bahwa 80% apel mengandung difenilamin. Di Eropa, DPA dianggap sebagai zat berbahaya yang dapat menyebabkan kanker.
Dua pengawet yang terkandung di banyak permen karet: BHA dan BHT, dilarang di Jepang dan sebagian dari Uni Eropa.
Menurut komisi Eropa, jeli dalam cangkir kecil sangat berbahaya bagi anak-anak karena dapat menyebabkan bahaya tersedak.
Minyak sayur brominasi adalah bahan utama dalam soda oranye dan merupakan bahan kimia beracun.
Beberapa jenis pasta kotak, makanan beku, dan makanan panggang kemasan mengandung azodikarbonamida (dikenal juga sebagai ADA, E927), yang dilarang di Eropa dan Australia.
Untuk menghasilkan kentang tumbuk instan, butil hidroksianisol (BHA atau E320, agar lebih mudah) sering digunakan. National Institutes of Health melakukan beberapa penelitian dan menyimpulkan bahwa pengawet ini berpotensi membahayakan kesehatan manusia.
Banyak makanan, dari sereal dan roti, hingga permen dan soda, mengandung pewarna buatan. Pewarna ini membuat makanan terlihat lebih cantik, tetapi diproduksi dari bahan kimia yang berasal dari petroleum.
Mengonsumsi lemak trans dapat menyebabkan masalah metabolisme, tekanan darah tinggi, dan penyakit kardiovaskular. Persentase lemak trans tertinggi ditemukan dalam margarin.
Berlangganan Sisi Terang https://www.youtube.com/channe....l/UCSg-Y9uI1E-my-I4W
Musik oleh Epidemic Sound https://www.epidemicsound.com/
Materi stok (foto, rekaman, dan lain-lain):
https://www.depositphotos.com
https://www.shutterstock.com
https://www.eastnews.ru
Up next
Advertisement
0 Comments